Halaman

Wednesday, June 12, 2019

Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Sejarah

Tugas Negara sesuai dengan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 salah satunya mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam usaha itu, Pemerintah menyelenggarakan pendidikan berjenjang mulai dari pendidikan pra sekolah, pendidikan dasar, pendidikan menengah sampai pendidikan tinggi.
Mencerdaskan bangsa itu bisa dalam dua hal, yang pertama mencerdaskan secara intelektual dan yang kedua mencerdaskan mental dari bangsa itu sendiri. Mencerdaskan intelektual sangat penting dalam era globalisasi ini untuk modal persaingan IPTEK dengan negara lain.
Output dari pendidikan intelektual mampu membangun bangsa ini menjadi lebih maju dan lebih sejahtera. Namun sebenarnya pendidikan mental  atau disebut pendidikan karakter juga tidak kalah penting. Salah satu kepentingan masyarakat/bangsa yang harus diperhatikan pendidikan adalah jati diri bangsa.

Tuesday, June 11, 2019

Sekolah Pada Masa Penjajahan Belanda

Gambaran Umum Pendidikan Masa Penjajahan Belanda
Pendidikan yang diterapkan oleh pemerintah kolonial Belanda pada awalnya ditujukan untuk melenyapkan agama Katolik di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan sekolah-sekolah pertama yang didirikan oleh pemerintah kolonial berada di daerah Indonesia bagian timur serta peran penting dari pihak gereja sebagai pengatur kurikulum di sekolah-sekolah milik pemerintah kolonial. Selain itu, pengenalan bahasa Belanda di daerah jajahan juga dijadikan sebagai alasan oleh pemerintah kolonial sebagai upaya untuk memperkuat hegemoni di daerah jajahan.

Tuesday, June 4, 2019

Kebijakan Ekonomi Kolonial : Sistem Tanam Paksa


Johannes Van den Bosch
Wikipedia
          Sistem sewa tanah yang dicetuskan Raffles dan diteruskan oleh beberapa Gubernur Jenderal Belanda  yaitu Van der Capellen dan Bus de Gesignes mengalami kegagalan. Dalam tahun 1830, pemerintah Belanda mengangkat Gubernur Jenderal yang baru yaitu Van den Bosch. Pemerintah Belanda membebankan beban yang tidak mudah kepada Van den Bosch yaitu dia harus bisa membantu memulihkan perekonomian Belanda yang mengalami kerugian akibat hutang-hutang yang besar. Maka dari itu Van den Bosch mengeluarkan peraturan Tanam Paksa atau Cultuurstelsel. 
         Keuangan Kerajaan Belanda saat mengalami krisis karena banyaknya pengeluaran terutama untuk biaya perang yaitu perang Paderi di Sumatera Barat dan perang Diponegoro di Jawa. Maka tujuan diberlakukanya sistem tanam paksa adalah untuk mengembalikan stabilitas ekonomi Kerajaan Belanda dan mengembalikan kejayaannya seperti pada saat VOC. 
      Sistem tanam paksa pada masa penjajahan Belanda disebut juga dengan nama Cultuurstelsel. Sistem Tanam Paksa adalah sistem eksploitasi berupa penyerahan-penyerahan wajib yang pernah dipraktekkan oleh VOC dahulu. Kegagalan sistem sewa tanah yang diterapkan oleh Raffles dalam meningkatkan pemasukan Belanda, maka Van den Bosch memberlakukan sistem tanam paksa. Sistem tanam paksa ini mewajibkan para petani di Jawa untuk menanam tanaman-tanaman dagangan untuk diekspor ke pasaran dunia.